Profil Singkat  


PT. BPR Lumbung Mekar Sentosa ( BPR LMS ) adalah perusahaan yang bergerak di bidang perbankan, dan awalnya terdaftar sebagai PT. BPR Gotong Royong Sentosa , berdiri pada tanggal 27 Maret 1989. Berlokasi  di Jl. Raya Daan Mogot  Komplek perumahan Batu Ceper Permai  Blok  V no. 18-19 Tangerang. Didirikan berdasarkan Akta no. 118 tanggal 27 Maret 1989 dan dengan beberapa kali diadakan akta perubahan.

Pada tahun 2013 diluncurkan kebijakan baru oleh  Bank Indonesia terkait BPR, kebijakan tersebut  menjadi cikal bakal relokasi kantor BPR Lumbung Mekar Sentosa yang semula di Daan Mogot Tangerang , ke PCI Blok E. 1 G No. 3 Cilegon Banten.

Dan pada bulan  Juli 2019  BPR Lumbung Mekar Sentosa telah melakukan  Akuisisi. Ini diperkuat dalam Akta no. 83 tanggal 17 Juli 2019.  Dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0301514 tanggal 22 Juli 2019. 

Pada tanggal 04 Januari 2021, BPR Lumbung menempati Gedung Baru milik sendiri di PCI Blok KK 1 No. 9 Cilegon Banten.

Anggaran dasar BPR LMS telah mengalami beberapa kali perubahan, berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang disahkan dalam Akta terakhir No. 32 dihadapan Notaris Novianti, S.H., M.M. di Jakarta tanggal 15 September 2021 dengan Modal dasar sebesar Rp.  8.000.000.000,-  Diperkuat dengan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0450186  tanggal 20 September 2021.

Berdasarkan Akta pendirian maka  bidang  usaha  Bank  Perkreditan  Rakyat Lumbung Mekar Sentosa   adalah  menjalankan  usaha  dalam  bidang  Bank  Perkreditan Rakyat dengan melaksanakan kegiatan Usaha sebagai berikut:
- Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk deposito berjangka dan tabungan.
- Memberikan kredit bagi Pengusaha Kecil, Menengah dan Karyawan

Setelah dilakukan Akuisisi dan dibawah Pemegang saham yang baru. BPR Lumbung Mekar Sentosa mengalami kemajuan yang sangat baik. Ini dapat terlihat dari Asset yang terus bergerak naik hingga saat ini mencapai 10.500.000.000,- Dan mulai mendapat kepercayaan kembali dari masyarakat, terbukti dengan bertambahnya jumlah Penabung, Deposan dan Debitur dari waktu kewaktu.